Kemasan: Pomade ini datang dalam kemasan 100 gram aluminium tin dengan screw top. Label yang digunakan merupakan sticker yang tembus pandang dengan semua pewarnaan hitam seakan tercetak pada tin-nya. Terdapat seorang figur pada bagian atas yang saya percayai adalah bro Norendra sendiri sedang menggunakan topi berbintang (kamu pasti tau topi apa itu) dan tertulis Second Mate by Ganis Pomade. Pada bagian tengah terdapat artwork yang sangat bagus sekali tertuliskan GANIS, terdapat juga ingredients pada bagian bawahnya. Pada bagian dalam tutup kaleng dapat terlihat tanda tangan cute dari sang brewer dan tertulis "Fat Rendra". Nice touch.
Wangi: Pomade ini memiliki perpaduan wangi Almond Rum dan Leather yang menurut saya maskulin dan sangat enak, akan tetapi jikalau leathernya lebih strong lagi akan menjadi sangat mantab. I like the scent!
Tekstur: Pomade ini memiliki warna off yelow dengan tekstur empuk ketika dicolek dan dapat dirasakan bahwa pomade ini cukup greasy dan lengket ketika diratakan ditangan. Tidak waxy dan akan berubah menjadi creamy dengan cepat.
Hari Pertama
Aplikasi: Pada hari pertama, saya menggunakan 4 colek pomade ini secara merata pada kondisi rambut sedikit basah dan bebas dari pomade. Pomade ini tergolong lumayan gampang untuk diaplikasikan dan dapat dirasakan bahwa pomade ini cukup lengket yang mendorong pomade ini menjadi varian yang lebih dari medium hold dan menuju medium heavy. Styling dengan pomade inipun tergolong mudah dan tidak memakan waktu banyak. Kelengketannya yang dipadu dengan greasiness dari pomade ini memberikan tingkat control yang sangat bagus. Slick and decent shine!
Performa: Saya melakukan aktifitas dimulai dari pukul 6 pagi dan langsung melakukan kegiatan kantor dengan suhu dingin full AC. Pomade ini memiliki performa yang bagus dan tidak terlalu berubah sampai saat makan siang. Saya iseng melakukan re-comb dan hasil yang didapat cukup memuaskan. Smooth dan lengket! Aktifitas kerja pun saya lanjutkan sampai dengan malam hari dan hasil sisiran re-comb pun tidak berubah banyak walaupun sudah mulai menurun holdnya ketika menjelang sore.
Hari Kedua
Build-up: Pomade ini bisa tergolong memiliki build-up yang tipis namun sedikit greasy. Pada saat saya memainkan rambut pada saat bangun tidur dapat dirasakan tingkatan waxiness yang masih tersisa.
Aplikasi: Pada hari ini saya menambahkan sekitar 3 colek Ganis Pomade diatas rambut yang sudah memiliki build-up dengan kondisi yang sudah saya basahkan. Ketika diaplikasikan, pomade ini sangat mudah menyatu dengan residue yang tersisa di rambut dan dapat dirasakan menjadi lebih tebal. Pada saat proses styling saya mendapatkan hasil sisiran yang sangat bagus dengan poni yang dapat saya sisir cukup tinggi. Awesome!
Performa: Seperti biasanya saya melakukan aktifitas pada kondisi indoor sampai selepas kerja. Dan yang menakjubkan adalah pomade ini tidak berubah bentuk seharian dan saya tidak melakukan re-comb. Setelah lepas kerja, saya bertemu dengan teman dan ngopi di kondisi semi outdoor yang tergolong cukup panas. Pomade ini pun mulai kehilangan holdnya akan tetapi setelah saya wet re-comb, rambut pun kembali seperti semula dan bertahan sampai malam hari ketika saya pulang ke rumah. Satu hal lagi yang notable adalah shine dari pomade ini sangat bagus sekali pada pemakaian di hari kedua.
Overall: Ganis Pomade Second Mate merupakan varian medium/medium heavy yang notable dan melampaui ekspektasi saya. Pomade yang memiliki tingkat kelengketan yang sangat bagus untuk penataan rambut. Saya dapat menyisir dengan poni yang cukup tinggi dengan shine yang sangat memuaskan. Good job bro Norendra!
#musthavearmy
